PUISI.
Well, bukan puisiku sich, tapi puisi my mom yang dibikin dari jaman baheula, sebelum aku lahir. This is it.....
Seiring desahnya hatiku
Aku tarikan ujung penaku
Bersama desahan lembut dari hatimu
engkau memikat hatiku
aku tak tahu
mengapa sekarang ini
aku merasa kehilangan
aku ingin mencarimu bersamamu
tetaspi ketika aku sadar
betapa jauhnya kau dan aku
telah lama aku menunggu kedatanganmu
selalu aku ingin bersamamu
seperti dalam impianku
kita bersama dan berdua
di taman belantara dan bunga
seiring sejalan dan setujuan
dalam kasih dan sayang
Puisi tanpa judul. Aku sendiri tidak tahu apa maksudnya. Apakah hanya sebuah karya saja atau ada cerita di baliknya. Tapi lumayan buat ditulis daripada membiarkan blogku jadi sarang laba-laba.
XOXO
it's harm to pass day without you...
ReplyDeleteJika ada pertemuan pasti akan ada perpisahan, tetapi tidak ada pertemuan yang sia-sia begitu juga dengan perpisahan. semua telah menjadi jalan kita masing-masing yang telah diatur oleh-Nya. Senang rasanya bisa mengenal dirimu selama ini walaupun kenyataannya harus berpisah. Semoga jalan kita masing-masing selalu dalam Rahmat dan lindungan-Nya. Masa lalu memang tidak untuk dilupakan walaupun mengenangnya pun juga menyakitkan.
ReplyDelete